Hati nurani seorang wanita tak berubah
oleh waktu dan musim..
Bahkan jika mati abadi, hati itu takkan hilang musnah.
Hati seorang wanita laksana sebuah
padang yang berubah jadi medan
pertempuran..
Sesudah pohon-pohon ditumbangkan dan rerumputan terbakar
dan batu-batu karang memerah oleh
darah dan bumi ditanami dengan tulang-
tulang dan tengkorak-tengkorak, ia
akan tenang dan diam seolah tak ada
sesuatu pun terjadi karena musim semi
dan musim gugur datang pada
waktunya dan memulai pekerjaannya..
Kahlil Gibran - Sayap-sayap patah
Published with Blogger-droid v2.0.6
Tidak ada komentar:
Posting Komentar